Senin, 03 Desember 2012

Matriks dengan menggunakan Microsoft Mathematics


30 November 2012
Kali ini akan dibahas penggunaan Microsoft Mathematics dalam matriks. Pertama pilih Linear Algebra pada calculator pad. Berikut penampakan letaknya. 

Berikut ini adalah mencari penjumlahan matriks. Yang pertama dilakukan adalah klik insert matrix. Kemudian disini saya memilih matriks kolom dan baris 2 x 2.  Lalu tekan OK.


Setelah itu masukkan angka angka yang kita inginkan di matriks 2 x 2, jumlahkan dengan matriks 2 x 2 juga, berikut contoh yang saya gunakan.


Tekan enter untuk mengetahui hasilnya. Dan akan terlihat hasilnya di lembar worksheet. Berikut penampakannya.

Jika kita ingin mengetahui cara untuk mendapatkan hasilnya klik Solution Step, maka akan terlihat cara cara atau stepnya. 
 
Selanjutnya kita akan mencari determinan dari hasil penjumlahan matriks tadi. Caranya dengan mengklik determinant, maka nanti akan muncul determinan dari hasil penjumlahan tadi. Berikut penampakannya.
 
Jika kita ingin mengetahui invers dari hasil penjumlahan matriks tadi, caranya sama seperti mencari determinan. Klik invers
 
Berikut hasil dari invers hasil penjumlahan matriks tadi.
 
Lalu untuk mengetahui ordo daari hasil penjumlahan tadi tinggal kita klik size.
Berikut hasilnya, {2,2}yang artinya matriks ber-ordo 2 x 2.
 Untuk mengetahui transpos dari hasil penjumlahan matriks tadi, caranya masih sama klik transpose 
 
Hasil tansposnya adalah..


Untuk mengetahui invers dari transpos kita klik invers pada worksheet hasil transpose sebelumnya. 
Maka hasil invers dari transposnya adalah….
 
Kita akan membuktikan bahwa penjumlahan dan pengurangan pada matriks haruslah ber-ordo sama misalkan masukkan matriks ber-ordo 4 x 4 dijumlahkan dengan matriks ber-ordo 3 x 3. Maka akan keluar tulisan “Matrices must be the same size for the requested operation” yang artinya “ matriks haruslah ber-ordo sama. (ya begitulah kira-kira *loh)
 
Selanjutnya pengurangan pada matriks. Masukkan matriks yang diinginkan. Disini saya menggunakan matriks 3 x 3. Lalu tekan enter. Berikut penampakannya.
Setelah kita tekan enter maka akan terlihat hasilnya. Jika kita ingin mengetahui caranya, sama seperti sebelumnya klik solution step.
Untuk mencari determinannya sama seperti sebelumnya juga, klik determinant.
Untuk mencari inversnya pun sama. Klik invers
Untuk mencari ordo klik size.
Menngetahui transposnya klik transpose.
Invers dari transposenya.
Next, perkalian matriks. Disini saya akan mengalikan matiks ber-ordo 2 x 3 dengan matriks 3 x 3. Sama seperti awal masukkan matriksnya lalu ketik angka yang diinginkan. Dan tekan enter.
Masih sama juga dengan sebelumnya, jika kita ingin mengetahui langkah-langkahnya, klik solution step.
Untuk mengetahui transpos dari hasil perkalian matriks tersebut, klik transpose.
Mengetahui ordo hasil pekalian, klik size. Diketahui perkalian matriks ordo 2 x 3 dengan 3 x 3, menghasilkan matriks ber-ordo 2 x 3
Untuk mengetahui apakan hasil oekalian matriks tadi memiliki determinan klik edit entri di atas dari hasil perkalian di awal. 
Ganti menjadi det, maka kita tidak dapatkan hasilnya dan akan ada tulisan “A function in the current expression can be used only with square matrices.” Yang artinya, fungsi determinan tersebut hanya bisa digunakan pada matriks persegi (yeeee bener gak tu??  Bener lah yaa *maksa)

Sekian penggunaan Microsoft Mathematics pada matriks .. semoga bermanfaat ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar